Cari Tahu Detailnya! Pilih Brass Camlock Type E atau Type F??
Camlock merupakan benda yang dipakai sebagai penyambung selang. Secara luas biasanya beberapa industri menggunakan alat tersebut. Fokus dari penggunaannya untuk sambungan selang ke pipa atau dari selang ke selang.
Baca Juga : Pilih yang Terbaik! Pentingnya Memilih Camlock yang Sesuai dengan Kebutuhan!
Anda yang bekerja di industri atau pertukangan tidak akan asing dengan benda yang satu ini. Alat yang berguna untuk menyambungkan pipa atau selang sehingga memudahkan untuk mengalirkan suatu cairan. Lebih jelasnya tentang alat penyambung tersebut, bisa simak berikut ini.
Tentang Camlock
Sebutan lain camlock adalah Fitting, Kopel, Cam and Groove Fittings, dan Ever Tite. Tapi ada juga yang menyebutnya kopling cam dan alur. Kopling yang satu ini sangat populer karena cara pemakaiannya sederhana dan mudah untuk menyambung dan melepas selang atau pipa.
Lihat Produk Kami : Brass Camlock Type DC
Ada 4 bahan untuk kopling yang satu ini, dari kuningan, stainless steel, baja, dan alumunium. Selain itu, diameternya juga ada berbagai macam sehingga bisa memakainya sesuai dengan kebutuhan. Adapun ukurannya mulai ½ sampai 6, tentu saja tekananya juga berbeda.
Bahan dan Tipe Camlock
Perlu diketahui kalau cam-lock memiliki 4 macam bahan, ada yang dari kuningan, aluminium, baja, dan stainless steel. Berbeda bahan, maka berbeda pula kualitas dan kegunaannya. Tapi alat yang satu ini lebih banyak disarankan untuk cairan saja, tidak untuk uap atau gas.
Lihat Produk Kami : Brass Camlock Type A
Tenang saja, keempat bahan tersebut bisa menahan tekanan kerja dengan maksimum 250 PSI. Dengan ukuran standar ½ sampai 8. Bukan hanya itu saja, cara memasang dan menggunakannya juga termasuk mudah.
Keempat bahan tersebut mempunyai kelebihan kekurangannya. Seperti kuningan atau brass yang mempunyai kekuatan tarik yang tinggi dan ketahanan korosi. Sedangkan stainless steel juga tahan korosi serta bisa menahan suhu yang keras.
Adapun alumunium termasuk bahan yang konduktor dengan listrik dan biasanya dipakai untuk industri air tawar atau campuran minyak dan air. Alasannya kopling yang terbuat dari alumunium tidak tahan dengan korosi, mudah berjamur, dan oksidasi.
Ada 4 type dari cam-lock. Ada type A, B, C, D, E, F, DP, dan DC. Semua tipe tersebut memiliki bentuk yang berbeda dengan kode angka romawi yang berbeda. Semua standar tersebut berasal dari GSA CID AA-59326. Berikut uraian setiap tipenya.
- | Camlock type A atau tipe I. Berbentuk adaptor atau ujung jantan dengan ulir betina, sebagai contoh adalah BSP atau NPT. |
- | Camlock type B atau type VII. Berbentuk coupler atau ujung wanita dengan benang pria, contohnya adalah BSP atau NPT. |
- | Camlock type C atau type VI. Berbentuk coupler dengan shank atau hose barb. Type yang satu ini biasanya dipakai untuk industri pertanian. |
- | Camlock type D atau type V. berbentuk coupler dengan ulir perempuan. |
- | Camlock type E atau tipe II. Bentuknya adaptor dengan shank. |
- | Camlock type F atau type III. Berbentuk adaptor dengan ulir jantan. |
- | Camlock type DC atau type IX. Bentuknya seperti penutup debu. |
- | Camlock type DP atau type X yang berbentuk sumbat debu. |
Setelah mengetahui berbagai type camlock, selanjutnya adalah mengukur tekanannya yang tergantung pada ukuran diameter dan materialnya. Semuanya akan tersaji dalam bentuk tabel berikut ini:
Ukuran (DN) | 15 | 20 | 25 | 40 | 50 | 65 | 80 | 100 |
Ukuran (inchi) |
½ |
¾ | 1 | 1 ½ | 2 | 2 ½ | 3 | 4 |
Material Kuningan | 150 | 250 | 250 | 250 | 250 | 150 | 125 | 100 |
Stailess Steel | 150 | 250 | 250 | 250 | 250 | 225 | 200 | 100 |
Alumunium | 150 | 250 | 250 | 250 | 250 | 150 | 125 | 100 |
Dari data di atas, Anda bisa mendapatkan kesimpulan kalau semakin besar diameternya maka akan semakin rendah tekanannya. Jadi, jika membutuhkan tekanan yang tinggi, maka cam-lock yang dipilih adalah yang mempunyai diameter kecil atau di bawah 2 inch.
Mana yang Lebih Baik, Camlock Type E atau Type F dengan Bahan Alumunium?
Seperti yang sudah dijelaskan di atas kalau ada 4 bahan untuk kopling cam dan alur atau cam-lock. Ada baja, aluminium, stainless steel, dan kuningan atau Brass. Kali ini Anda akan mengetahui perbedaan antara kopling type E atau type F yang terbuat dari brass atau kuningan.
Perlu Anda ketahui kalau alat yang terbuat dari kuningan atau brass mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan cam-lock yang terbuat dari brass adalah mudah perakitannya, termasuk konduktor listrik yang baik dan tahan terhadap air laut, selain asam dan alkali.
Sedangkan kekurangannya adalah budget yang dikeluarkan termasuk tinggi. Biasanya kopling yang satu ini digunakan dalam operasi sumur dan industri perkapalan. Berikut perbedaan dari type E dan F:
Kopling Type E
Type E mempunyai bentuk adaptor jantan dan Hose Shank yang berbentuk potongan atau bagian silinder yang dipakai untuk memasang dan mengamankan selang. Terdapat cincin seperti duri yang membantu mendorong sambungan dengan mudah.
Hose shank ini berbentuk pipa kecil yang melengkung, bentuk T atau bengkok. Selang atau tabung yang ada selang duri pada satu sisi digunakan untuk menyambungkan dua atau lebih bagian pipa menjadi satu. Jadi kedua sambungan bisa berfungsi dengan optimal, tanpa kebocoran.
Biasanya type E digunakan untuk industri pertanian. Selain itu, bisa juga untuk minyak dan gas, makanan, dan minuman. Tapi tidak dianjurkan untuk bahan kimia. Adapun sekrup menggunakan type C dengan ukuran yang sama. Bisa juga memakai sekrup type B dan D yang kompatibel, serta DC.
Type E dengan bahan brass mempunyai harga lebih tinggi dibandingkan dengan lainnya. Harga tersebut setara karena type tersebut bisa dipergunakan untuk berbagai macam industri. Selain itu, kualitasnya juga lumayan karena tahan terhadap air laut.
Kopling Type F
Selanjutnya adalah type F. Type F yang satu ini memiliki bentuk berbeda dengan type E. Type ini berbentuk adaptor dengan uliran jantan. Uliran tersebut membentang di salah satu ujungnya. Adanya uliran bisa memperkuat sambungan pipa atau selang.
Hanya dengan melakukan putaran bisa menguatkan sambungan. Tentu saja type yang satu ini tahan terhadap air laut. Tapi jangan digunakan untuk cairan kimia. Type F sangat tepat semua bidang industri. Sedangkan harganya masih standar dan tidak semahal type E.
Manfaat Cam dan Alur
Bagi sebuah industri pasti memerlukan sebuah sambungan pipa yang kuat dan efektif. Dari semua jenis sambungan, maka cam-lock merupakan pilihan terbaik. Fungsinya untuk menyambungkan dari selang atau pipa, supaya lebih mudah menggunakannya maka perlu camlock coupling.
Cara pemakaiannya dengan merapatkan kedua pengunci, maka sambungan tersebut sudah terkunci sangat rapat. Jika ingin membukanya juga cukup mudah, hanya melonggarkan tuas penguncinya, maka sambungan tersebut akan terlepas.
Itulah penjelasan tentang camlock type E dan type F yang terbuat dari bahan brass atau kuningan yang cocok untuk berbagai macam industri. Bagi Anda yang sedang mencari produk ini, bisa langsung kunjungi Teknik Saurus. Dijamin terpercaya dan berkualitas.