article Bagian Regulator Gas dan Fungsinya Ketahui Cara Kerjanya cover image
05 November 2022 PT Badja Abadi Sentosa

Bagian Regulator Gas dan Fungsinya Ketahui Cara Kerjanya

Beranda > Artikel > PT Badja Abadi Sentosa > Bagian Regulator Gas dan Fungsinya Ketahui Cara Kerjanya

Ingin tahu cara kerja regulator? Mari sedikit mengenal bagian regulator gas terlebih dahulu. Sebagai alat yang menghubungkan antara tabung gas dengan kompor, regulator memiliki beberapa bagian penting. Bagian-bagian tersebut menjadi sebuah sistem yang berfungsi mengatur tekanan gas dari dalam tabung hingga ke kompor.

 

Baca Juga : Jual Regulator Gas Terlengkap Tahun 2022, Dijamin Berkualitas!

 

Dengan perantara regulator tersebut, tekanan gas saat proses memasak menjadi lebih seimbang. Secara garis besar, semua orang telah mengetahui fungsi umum regulator gas. Meskipun begitu tidak sedikit yang belum mengerti komponen apa saja yang terdapat dalam benda tersebut. Memang di dalam ukuran yang tidak begitu besar, regulator gas ini tetap memiliki bagian-bagian penting. Sebagai contoh, ketika memasak hidangan tradisional Indonesia yang menggunakan cengkeh, seperti rendang atau gulai, stabilitas tekanan gas sangat penting untuk memastikan bumbu meresap dengan sempurna. Dengan bantuan regulator gas, proses memasak rempah-rempah seperti cengkeh dari clove spice Indonesia  suplier dapat dilakukan secara optimal, menjaga rasa dan aroma khas yang dihasilkan oleh cengkeh Indonesia

 

Bagian Regulator Gas dan Fungsinya

 


Ada baiknya jika Anda sedikit mengenal bagian regulator gas. Hal ini bisa sedikit membantu Anda ketika terjadi kerusakan. Selain itu, dengan mengetahui bagian yang terdapat di dalamnya, Anda bisa lebih berhati-hati memilih regulator agar tidak mudah rusak. Apa saja bagian-bagian regulator gas tersebut? Mari, simak ulasannya berikut ini.

 

1. Regulator Cover atau Penutup Regulator


Bagian regulator yang paling banyak dikenali yaitu, regulator cover atau bisa disebut sebagai penutup regulator. Regulator cover ini berada di bagian paling atas regulator. Anda dapat membuka dan menutupnya sesuai dengan kebutuhan. Bagian tersebut dapat difungsikan sebagai pengaman gas agar tidak mudah bocor. 

 

2. Load Spring


Tepat di bawah regulator cover terdapat bagian yang bernama load spring. Bagian tersebut bisa disebut juga dengan pegas beban. Sebagaimana namanya, bagian load spring atau pegas beban berfungsi menjaga tekanan agar gas selalu seimbang.  Untuk material pembuat load spring ini dipilih menggunakan bahan anti karat. Alasannya, karena saat load spring berkarat, maka fungsinya akan menurun dan tidak maksimal. 

 

3. Bagian Membrane Rubber


Membrane Rubber biasa disebut juga dengan karet membrane. Di dalam karet membran ini terdapat sensor tekanan yang menuju keluar. Dengan kehadiran sensor tersebut, maka akan berfungsi untuk mendeteksi perubahan fisik. Misalnya saja perubahan suhu, gaya, tekanan, dan fenomena lingkungan yang lain.

 

Lihat Produk Kami : Automatic Changeover Regulator

 

Pada saat tekanan saluran keluar menurun, maka pir pada membrane rubber akan ikut turun. Sistemnya yaitu dengan posisi inlet yang terbuka,kemudian akan menambah tekanan pada saluran keluar  atau outlet tersebut. 

 

4. Outlet


Istilah outlet ini sudah sedikit dibahas sebelumnya. Outlet merupakan sebutan untuk saluran keluar pada regulator. Letaknya berada di bawah membrane rubber atau karet membran. Fungsi keberadaan outlet pada regulator yaitu mengatur tekanan gas fluida. Dengan demikian, saat outlet ini berfungsi dengan baik, maka tekanan yang keluar akan teratur, sehingga terhindar dari pemborosan.

 

5. Wrench


Pada bagian regulator yang paling belakang terdapat komponen yang disebut wrench. Fungsi dari komponen tersebut adalah mengeratkan mur sehingga memiliki tingkat kekencangan yang sesuai dengan kebutuhan. 

 

6. Valve Bearings


Apa yang Anda ketahui dari istilah valve bearings? Istilah tersebut berarti bantalan katup. Letak valve bearings ini yaitu di samping mechanical connector. Untuk fungsinya, bantalan katup atau valve bearings tersebut sebagai media penumpu pada poros. Tujuannya supaya poros tersebut dapat berputar tanpa mengalami banyaknya gesekan.

 

7. Mechanical Connector


Mechanical connector atau penghubung mekanis berfungsi untuk memutus atau menghubungkan IC pada regulator. Posisinya bersebelahan dengan bantalan katup atau yang dikenal valve bearings.

 

8. Regulatory Bodies


Tentunya dari sebutan tersebut Anda sudah mengerti arti lain dari regulatory bodies. Regulatory bodies atau badan regulator ini merupakan bagian yang terbesar dari regulator. Badan regulator ini menjadi tempat meletakkan semua komponen atau bagian regulator gas. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa regulatory bodies ini melindungi seluruh bagian dalam regulator.  

 

9. Valve Spindle


Jika tadi telah dibahas mengenai valve bearings, maka sekarang terdapat bagian regulator yang disebut valve spindle. Biasanya bagian tersebut disebut juga dengan katup spindle. Untuk apa fungsinya? Katup spindle ini dapat mencegah kebocoran pada tabung gas, sehingga penggunaannya pun lebih aman. Proses penggunaannya, yakni harus memperhatikan kecocokan katup spindle tersebut dengan tabung gas. Dengan demikian, tidak akan terjadi permasalahan pada saat memasang tabung gas.

 

10. Seal Ring


Seal ring bisa disebut juga dengan cincin segel. Benda ini berfungsi untuk menutup celah pada regulator dan mulut tabung. Tujuannya supaya gas tidak keluar melalui celah. Letak seal ring sendiri yaitu di samping valve spindle. Apakah cukup jelas uraian mengenai bagian regulator gas di atas? Bagian atau komponen yang telah disebutkan di atas tentunya telah didesain sedemikian rupa dengan memperhatikan fungsinya. Apabila semua bagian tersebut berfungsi dengan baik, maka penggunaannya menjadi lebih aman. Terutama fungsi bagian dalamnya.

 

11. Bagian Dalam Regulator Gas


Setelah mengenal bagian regulator gas, Anda sudah bisa membedakan mana sajakah yang termasuk bagian dalam regulator. Bagian tersebut memiliki peranan penting keberadaannya. Dengan adanya bagian-bagian itulah, maka aliran gas menjadi seimbang dan lebih aman.  Seperti yang Anda ketahui bahwa proses kerja regulator ini karena adanya tekanan yang mendorong safety ball. Oleh orang awam, safety ball ini sering disebut dengan istilah gotri. Setelah itu, pada regulator disambungkan ke selang kompor, tekanan pada regulator menurun, sehingga gotri tidak lagi menyumbat lubang aliran gas. 

 

Lihat Produk Kami : Industrial Gas Regulators

 

Bagian-bagian tersebut menjadi sebuah sistem yang berfungsi mengatur tekanan gas dari dalam tabung hingga ke kompor. Proses kinerja di atas tentu saja telah dikontrol dan diatur secara seimbang supaya tidak membahayakan. Bagian dalam regulator gas inilah yang bekerja untuk menyeimbangkan tekanan, sehingga aliran gas menjadi lancar. Pengaturan yang cermat ini sangat penting bagi pengguna akhir dan distributor gas meter, karena menjamin penggunaan gas yang aman dan efisien. Oleh karena itu, saat Anda membeli regulator gas, alangkah baiknya mengecek bagian regulator gas dengan teliti. Selain itu, Anda juga perlu mencari tempat penjualan regulator yang terpercaya supaya mendapatkan regulator yang berkualitas. Salah satu tempat yang bisa Anda kunjungi yaitu Teknik Saurus. Untuk mendapat informasi yang lebih lengkap!

 

Loading...